WHAT'S NEW?
Loading...

Palu atau Martil adalah alat yang digunakan untuk memberikan tumbukan kepada benda. Palu umum digunakan untuk memaku, memperbaiki suatu benda, penempaan logam dan menghancurkan suatu objek. Palu dirancang untuk tujuan tertentu dengan variasi dalam bentuk dan struktur. Bentuk umum palu terdiri dari gagang palu dan kepala palu, dengan sebagian besar berat berada di kepala palu. Desain dasar palu agar mudah digunakan, tetapi ada juga model palu mekanis yang dioperasikan untuk keperluan yang lebih besar.
Ada beberapa jenis palu sesuai dengan peruntukanya:

Palu Konde
Kepala palu ini terdiri dari 2 bagian yaitu bagian yang rata dan bulat. Bagian yang rata digunakan untuk memukul benda kerja atau memaku, sedangkan bagian yang bulat digunakan untuk membuat cekungan pada benda kerja.
Gambar 1. Palu Kulit
Palu Tembaga
Palu ini dipergunakan untuk pekerjaan perbaikan dengan pemukulan berkekuatan sedang dan menengah, misalnya mengeluarkan bagian-bagian mesin listrik tancap tanpa merusaknya. Tembaga memiliki sifat yang lebih lunak dari pada besi. Setelah lama dipergunakan, palu tembaga akan menjadi keras, untuk memperlunak kembali, kepala palu ini harus dipijarkan lagi.
Gambar 2. Palu Tembaga

Plastic Hammer.
Alat ini juga digunakan serupa dengan brass hammer   namun   ditujukan   hanya untuk pemukulan ringan.
Gambar 3. Palu Plastik 

Palu Kulit (Rawhide Hammer)
Alat ini  dibuat  dengan  permukaan  dari kulit. Alat ini digunakan untuk memukul permukaan-permukaan benda  yang  sangat  halus  atau bahan-bahan lunak tanpa mengakibatkan kerusakan.
Gambar 4. Palu Kulit 

Palu Karet (Rubber Mallet)
Bagian kepela dibuat dari karet yang keras  yanmembuatnya  sangat cocok untuk pemakaian seperti pemasangan ban.

Gambar 5. Palu Karet

Tang Sirklip



Fungsi dari tang sanp ring untuk menjepit dan melepas snap ring atau circlip. Snap ring sendiri merupakan komponen yang berfungsi untuk mengunci penempatan atau penahan suatu komponen. modelnya ada yang bagian ujung tang lurus dan ada yang bengkok. 
Gambar Sap ring/circlip
Selain itu, tang snap ring ini juga dibagi lagi menjadi dua tipe. Ada tipe yang ketika ditekan ujungnya membuka dan ada yang ketika ditekan ujungnya menutup


Tang Sirklip Dalam (Internal Circlip Pliers)


Alat ini digunakan untuk melepaskan atau memasang internal circlip yang digunakan untuk menahan beberapa gudgeon pin di dalam piston.


Retaining ring plier tidak memiliki jaw teeth atau gripping flat yang umum terdapat pada kebanyakan plier. Plier jenis ini memiliki jaw tipis yang meruncing sampai ke ujung dan di setiap jaw pada bagian ujung tersebut terdapat  bentuk  bundaran  kecil. Bagian-bagian ujunini dapat masuk dengan pas pada lubang-lubang dalam retaining ring untuk mengembangkan atau menyusutkannya.


Kebanyakan retaining plier mempunyai tip yang permanen, tetapi ada juga tip yang  dapat  ditukar-tukar  untuk berbagai ukuran sehingga memungkinkan penggunaan retaining plier dalam berbagai ukuran. Kebanyakan tipe retaining plier terbuat dari baja tempa tipis yang dihubungkan oleh pivot pin, tetapi dapat juga ditemukan tipe lain dengan feature tambahan dan bentuk yang  berbeda. Retaining plier juga digunakan untuk membuka dan memasang internal dan eksternal retaining ring dan tidak ada penggunaan umum lainnya. Jangan pernah menggunakan retaining ring plier pada aplikasi lain yang mana tool ini tidak didesain untuk itu, seperti gripping, prying, dll. Yakinkan untuk menggunakan ukuran plier yang benar. Penggunaan yang ukurannya tidak sesuai akan mengakibatkan ring lepas dan terlempar  sehingga mengakibatkan cidera, ataupun kerusakan pada  plier  itu sendiri. Jangan gunakan plier yang bengkok atau tip yang rusak, ataupun jaw yang terlalu longgar.

Tang Sirklip Luar (External CircliPliers)


Alat ini digunakan untuk melepaskan dan memasang external circlip seperti yang akan digunakan untuk menahan bearing pada shaft. Alat ini mempunyai gerakan ganda, sehingga pada saat tangan Anda menutup, jaw terbuka






Tang Menurut Wikipedia.org/wiki/tang. adalah alat yg digunakan untuk memegang benda kerja. Tang terbuat dari baja dan pemegangnya dilapisi dengan karet keras.
Tang dibagi menjadi beberapa jenis sesuai dengan fungsinya
Tang Kombinasi
Tang Cucut
Tang Sambungan Slip
Tang Air
Vice Grip
Tang Potong


Obeng  ketok  (Impact  driver) Obeng ketok digunakan untuk mengencangkan atau  melepas sekrup dengan kekencangan yang lebih.


Diaplikasikan dengan cara metutar gagang obeng kearah mengencangkan atau mengendorkan kemudian menahan dengan tetap menekan, selanjutnya ujung gagang obeng dipukul dengan palu.
Gambar menggunakan obeng ketok. Sumber : www.belanja.com/obeng ketok

Mata  obeng  dapat  diganti-ganti sesuai ukuran yang pas dengan kepala sekrup.

Melihat sistem kerjanya kemungkinan penamaan obeng ketok untuk Indonesia diambil dari hal tersebut. Karena untuk mengencangkan atau mengendurkan sekrup, obeng harus diketok terlebih dahulu.


Obeng (Screwdriver)
Fungsi obeng adalah untuk membuka atau mengencangkan sekrup. Yakni untuk membuka atau mengencangkan sekrup. Secara umum orang mengenal hanya ada dua jenis obeng yaitu obeng plus (Philips screwdriver) dan obeng minus (Slotte Screwdriver). Namun faktanya, jenis obeng bukan hanya bentuk plus atau minus karena masih banyak obeng yang dirancang untuk beragam kebutuhan

Adjustable / Shifing Spanner
Alat ini hanya digunakan bila spanner atau socket yang tepat untuk pekerjaan tersebut tidak tersedia. Kunci ini memiliki kepala dengan salah satu rahang tetap dan rahang yang lainnya bisa disetel. Kepala kunci memiliki sudut 22.50 terhadap handle. Adjustment screw yang di- knurling  berguna  untuk menggerakkan adjustable jaw dan berada ditengah-tengah kepala.